China yang merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia,
ternyata juga memiliki populasi masyarakat online terbesar di dunia,
yakni setengah miliar pengguna. Sebanyak 300 juta diantaranya adalah
pengguna mikroblogging.
Dengan populasi online
sebesar itu, China telah menerapkan sistem kontrol Internet untuk
memblokir konten-konten sensitif sebagai bagian dari sistem sensor
terpadu yang diberi nama Great Firewall. Sensor tersebut pada akhirnya
memblokir Twitter tahun 2009 dan memicu kemunculan situs-situs
mikroblogging lainya buatan China sendiri.
Salah satu situs mikroblogging buatan China yang kini mampu menggantikan posisi Twitter adalah Weibo. Jumlah 300 juta pengguna mikroblogging tersebut merupakan pengguna Weibo yang terdata.
Setelah
Twitter dilarang digunakan, Weibo justru jadi ancaman baru. Dengan
pengguna sebanyak itu, Weibo menjadi pusat informasi baru bagi warga
China di dunia online. Weibo bahkan menjadi pusat penyampaian
kemarahan warga terhadap pemerintah dalam menangani korupsi, berbagai
skandal, dan bencana alam.
Weibo tahun ini menghebohkan seluruh
China karena berita kecelakaan kereta api mematikan yang tersebar tanpa
sensor. Tubuh-tubuh manusia yang berterbangan dari gerbong saat
kecelakaan, menyebar di dunia maya, dan diperbincangkan di mikroblogging tersebut. Hal ini spontan menimbulkan kemarahan pemerintah.
Pada
September 2011, Sina yang memiliki dan mengembangkan Weibo menyampaikan
bahwa perusahaannya telah membuat tim yang akan mengendalikan
rumor-rumor yang beredar di situs mikroblogging tersebut. Hal ini dilakukan sebagai respon terhadap tekanan pemerintah China akan adanya sensor pada jejaring sosial.
Selain
kebijakan yang dilakukan perusahaan pengembang Weibo, pemerintah
Beijing juga telah melakukan pertemuan tahunan tertutup yang
membicarakan arahan mencakup kontrol ketat terhadap situs jejaring
sosial dan akan melakukan tindakan keras pada materi pornografi di semua
situs.
Pemerintah Beijing juga telah menyampaikan bahwa
kepolisian Beijing akan mulai menahan dan menghukum orang-orang yang
menyebarkan rumor online yang meresahkan masyarakat.
Pengguna "Twitter Lokal" Tembus 300 Juta, China Perketat Sensor
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar