Jakarta - Jelang Hari Kasih Sayang, Microsoft mengaku menyiapkan kejutan untuk merayakannya. Kado ini diklaim perusahaan teknologi itu sebagai hal 'penting'. Penasaran?
Jelang Valentine,Microsoft Siapkan Hadiah
Sejarah Valentine
Sejarah Valentine 1:
Valentine adalah seorang pendeta yang hidup di Roma pada abad ke-III. Ia hidup di kerajaan yang saat itu dipimpin oleh Kaisar Claudius yang terkenal kejam. Ia sangat membenci kaisar tersebut. Claudius berambisi memiliki pasukan militer yang besar, ia ingin semua pria di kerajaannya bergabung di dalamya.
Selamat Jalan Alm. Ade Namnung
JAKARTA- Kabar duka menyelimuti dunia seni lawak Tanah Air. Pelawak Ade Namnung meninggal dunia siang ini, sekira pukul 11.45 WIB.
Meski belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga atau rumah sakit, kabar tersebut menjadi perbincangan di Blacberry Messenger (BBM).
"Telah Berpulang Ke Rahmatullah Syamsul Effendi / ADE NAMNUNG Pukul 11.45..Mohon Dimaafkan Segala Kesalahan Beliau Semasa Hidup..Namnung We Love U Sent," tulis BBM yang diterima okezone, Selasa (31/1).
Sebelumnya, Ade Namnung dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Surabaya karena mengalami perdarahan hingga stroke. Kondisi kesehatan Ade mengalami penyembuhan yang cukup pesat. Salah satunya dia telah dapat menggunakan kursi roda dalam melakukan aktivitasnya.
Sebelum meninggal, presenter dan komedian ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur.
(nsa)
Pare, Kampung Inggris di Jawa Timur
Desa kecil bernama Tulungrejo,di daerah Pare, Kediri, Jawa Timur memiliki banyak tempat kursus bahasa Inggris. Pelopornya adalah Mr. Kalend Osen.
mobil xenia tabrak pejalan kaki, 8 tewas di Tugu Tani Gambir
Sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna hitam menabrak 12 orang pejalan kaki di Jalan Ridwan Rais, Jakarta Pusat. Lima orang tewas di tempat, kemudian tiga orang lagi meninggal dunia saat sudah berada di rumah sakit.
Mobil bernomor polisi B 2479 XI itu dikemudikan seorang wanita bernama Afriani Susanti, warga Tanjungpriok, Jakarta Utara. Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Jakarta Pusat, Komisaris Gimo Husodo, menyatakan, sopir dan tiga penumpangnya yang terdiri dari satu perempuan dan dua laki-laki diamankan polisi.
Gimo menyatakan, sopir ditemukan tak memiliki surat izin mengemudi (SIM) kendaraan roda empat. Bahkan saat Surat Tanda Nomor Kendaraan mobil bernomor polisi B 2479 XI itu diminta, dia hanya bisa menyerahkan fotokopi STNK atas nama Deden Rohendi.
Gimo menengarai, saat kejadian, mobil dalam kecepatan tinggi dari arah Gambir menuju arah Tugu Tani. Di dekat lampu merah Gambir menuju Jalan Ridwan Rais, pengemudi berusaha mengerem karena para pejalan kaki yang usai bermain futsal menyeberang. "Mau mengerem ternyata rem blong," kata Gimo. "Jadi penyebabnya bukan karena sopir mabuk."
Karena tak bisa direm, setir dibanting ke trotoar namun akibatnya mobil terguling-guling menimpa sejumlah pejalan kaki dan remaja yang baru saja bermain futsal itu.